The New Product of Griya Lilin

Griya Lilin tidak hanya memproduksi aneka lilin hias cantik yang bermotif sama, akan tetapi Griya Lilin juga memproduksi  beraneka lilin yang imut sesuai keinginan pemesan .. lebih menariknya lagi lilin hias ini juga bisa dibentuk sedemikian rupa sesuai keinginan pemesan... bagus bukan??

dibawah ini merupakan contoh dari berbagai produk

 

                                                                                                         

Gimana cantik-cantik bukan..?? pasti sobat pada ngiler nihh, nyuamm nyuammmm........  :D

ngeliat gambar diatas, yang sebenernya bukan makanan dan minuman asli.. hehehhh

Terimakasih

Langkah" Pembuatan Bunga aromaterapi Berada di Koran JITU

Berbagai langkah-langkah yang diberikan oleh Ekky Puji Lestari, pemilik Griya Lilin untuk membuat bunga aromaterapi sendiri dan lilin aromaterapi, di sajikan lengkap dalam koran JITU edisi Rabu, 21 Agustus 2013
diantaranya, pembuatan bunga sabun aromaterapi :

1.       Siapkan satu batang sabun mandi, pilih yang aromanya wangi jangan pilih sabun kesehatan. Parut sabun agar menjadi parutan lembut.

2.       Setelah itu beri air panas biar jadi cair. Tambahkan seperempat kilogram tepung sagu. Jika tidak ada pakai tepung maizena pun oke.

3.       Untuk warna bunga kamu bisa tambahkan pewarna makanan sesuai waran keinginanmu.

4.       Biar tambah wangi dan baunya tahan lama tambahkan bibit minyak wangi secukupnya. Aromanya sesuai selera.

5.       Aduk cairan sabun dan tepung sampai kalis (seperti adonan donat ).

6.       Setelah adonan beres, ambil sedikit demi sedikit dan buat bulatan lalu pipihkan untuk ditempel di batang lidi.

7.       Bentuknya, terserah kamu. Biasanya model mawar lebih mudah. Lakukan langkah kelima berulang-ulang sampai bunga yang dibutuhkan mencukupi.

8.       Kalau sudah selesai membuat bunga di atas tangkai, lilitkan kertas krip wara warni pada lidi agar terlihat cantik dan rapi.

9.       Kemudian rangkai bunga di dalam pot yang sudah tersedia.

10.   Jumlah bunga yang lebih banyak membuat wangi ruangan lebih tahan lama. Bunga ini tahan sampai enam bulan.

Untuk melihat selengkapnya silahkan klik disini

Griya Lilin berada dalam 0 Koran Peristiwa Terkini

Lilin bisa dikreasikan menjadi beragam bentuk. Kreasi itu tentunya bisa menambah nilai dari sebuah lilin. Seperti apa yang dilakukan Ekky Puji Lestari, warga Tempen, Baturono, Joyosuran, Pasar Kliwon, Solo. Ibu satu putri ini mengaplikasikan lilin dalam beragam bentuk yang menarik dan segar sehingga sangat cocok sebagai sebuah suvenir. Dua tahun terakhir, ia menekuni kembali bisnis ini setelah bertahun-tahun vakum. “Dulu, ide ini muncul saat saya mau menikah, di mana saat itu saya mencari-cari suvenir yang bagus. Kebetulan, dapat ide membuat hiasan dari lilin ini sendiri. Akhirnya, lama-kelamaan ide ini jadi bisnis. Dan saya pun sekarang memilih untuk berwirausaha dari pada bekerja jadi karyawan,” kata Ekky di kediamannya, Senin (30/1). Berdayakan Masyarakat Ia menyebutkan, suvenir lilin ini sudah merambah ke berbagai kota besar di Indonesia, seperti Kalimantan, Aceh, Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang dan Jogja. Selain itu, ia juga menggandeng toko-toko suvenir yang ada di Solo. Usaha yang dilakoninya pun cukup efektif memberdayakan masyarakat sekitar. Karena, dalam proses produksi, ia dibantu sekitar 10 orang ibu rumah tangga dari kampung sekitar. “Tidak hanya ibu-ibu, saya juga sering dibantu anak-anak dalam menyelesaikan proses pembuatan lilin hiasan tersebut.” Bagaimana tidak menarik, lilin yang dibuat Ekky, diaplikasikan dalam bentuk minuman jus dalam gelas maupun seperti bentuk makanan segar. Ia pun membuat dalam bentuk bunga dalam vas gelas. “Produk-produk ini tentunya akan sangat bagus untuk suvenir pernikahan. Biasanya, untuk kebutuhan itu, pemesan akan memesan sekitar 300 biji hingga 700 biji lilin. Tapi, kalau order dari luar kota, biasanya mencapai 1.000 hingga 2.500 biji lilin.” Harga lilin yang ditawarkan pun sesuai dengan bentuknya. Untuk bentuk bunga biasa dan ukuran kecil, ia jual senilai Rp2.000-Rp5.000 per biji. Sementara, untuk bentuk minuman jus dalam gelas, bisa mencapai kisaran Rp25.000-Rp30.000 per biji. “Modal yang saya gunakan juga sangat terjangkau. Misalnya, dengan modal Rp100.000, saya bisa membuat delapan biji lilin hias dengan bentuk minuman jus dalam gelas. Tetapi, untuk ukuran gelas kecil, dengan modal Rp60.000 saya bisa buat 12 biji lilin. Dari situ, saya bisa mendapatkan keuntungan berkisar 50%. Tetapi, jika lewat reseller, mungkin hanya 25%,” tambah Ekky, yang memberi label pada produknya itu dengan nama Griya Lilin Solo.

untuk melihat selengkapnya klik disini